Jl. Raya Puspiptek Serpong 021-756-109-5

Kurikulum

Kurikulum ini membantu mahasiswa mengembangkan kesadaran topik yang luas dan penting bagi praktik masa depan mahasiswa sebagai seorang profesional. Selain memberi kesempatan bagi mahasiwa untuk mengasah dan memperluas pengetahuan teknis mereka, kurikulum ini juga mengenalkan hukum dan etika yang mahasiwa butuhkan untuk menciptakan, menyimpan, memanipulasi, dan merancang dalam konteks yang tepat.

Programming

Komputer adalah alat untuk memecahkan masalah dengan data. Program adalah urutan instruksi yang memberitahu komputer bagaimana melakukan suatu tugas. Disinilah seseorang melakukan proses programming yang umumnya menghasilkan solusi untuk memecahkan masalah melalui program komputer. Untuk menyelesaikan tugas ini, seseorang yang melakukan programming yang biasa disebut programmer harus memahami masalah, mendapatkan solusi yang tepat, dan kemudian dapat secara efektif membuat solusi tersebut dalam bahasa pemprograman komputer.

Bahasa Pemprograman

Bahasa pemprograman memiliki beberapa level. Level atas adalah yang paling mendekati bahasa manusia, Level bawah adalah yang paling dekat dengan mesin. Namun, kode mesin adalah bahasa yang sulit untuk diikuti: di antara sejumlah kesulitan, biasanya ditunjukkan dalam sistem bilangan biner, dan unik untuk arsitektur komputer tertentu (sehingga dua komputer yang berbeda berpotensi menggunakan dua versi berbeda dari Kode mesin). Bahasa pemrograman lainnya, seperti Assembly, BASIC, Java dan C ++ ada untuk menyediakan antarmuka yang lebih baik

Mata Kuliah

Program Studi Informatika, Institut Teknologi Indonesia memasukan beberapa mata kuliah pemprograman kedalam kuriulum seperti :

  1. Konsep Pemprograman

  2. Pemprograman Java

  3. Pemprograman Berbasis Web

  4. Pemprograman Visual

  5. Pemprograman Berorientasi Obyek

Algoritma

Algoritma merupakan urutan instruksi yang tidak ambigu untuk memecahkan masalah. Yaitu, untuk mendapatkan output yang diinginkan dalam waktu yang terbatas. Algoritma mesin pencari misalnya, mengambil string pada pencarian kata kunci dan operator sebagai masukannya, lalu masuk kedalam database mencari halaman web yang sesuai, dan mengembalikan hasilnya. Algoritma enkripsi, mengubah data sesuai dengan yang diinginkan untuk tujuan melindungi. Data Enkripsi Standard (DES) misalnya. Menggunakan kunci yang sama untuk mengenkripsi dan mendekripsi data. Banyak lagi jenis algoritma yang masuk kedalam kurikulum ini karena program studi informatika menganggap studi tentang algoritma sangat penting untuk membantu mahasiswa menjadi seorang professional karena Algoritma banyak digunakan diseluruh area IT.

Kompleksitas Algoritma

Kompleksitas algoritma adalah ukuran dari jumlah waktu dan ruang yang dibutuhkan oleh algoritma untuk sebuah masukan dengan ukuran tertentu(n). Kebenaran suatu algoritma harus diuji dengan jumlah masukan tertentu untuk melihat kinerja algoritma berupa waktu yang diperlukan untuk menjalankan algoritmanya dan ruang memori yang diperlukan untuk struktur datanya. A) Kompleksitas waktu: mengukur jumlah perhitungan (komputasi) yang dikerjakan oleh komputer ketika menyelesaikan suatu masalah dengan menggunakan algoritma. B)Kompleksitas Ruang: Jumlah memori komputer yang dibutuhkan selama pelaksanaan program

Mata Kuliah

Program Studi Informatika, Institut Teknologi Indonesia memasukan beberapa mata kuliah algoritma kedalam kuriulum seperti :

  1. Struktur Data

  2. Desain dan Analisis Algoritma I

  3. Desain dan Analisis Algoritma II

Sistem Infrastruktur

Sistem Infrastruktur mengacu pada perangkat keras, perangkat lunak, sumber daya jaringan dan layanan yang dibutuhkan untuk mengintegrasikan program serta data pada lingkungan professional maupun pribadi

Mata Kuliah

Program Studi Informatika, Institut Teknologi Indonesia memasukan beberapa mata kuliah pemprograman kedalam kuriulum seperti :

  1. Dasar Sistem Digital

  2. Dasar Arsitektur dan Organisasi Komputer

  3. Sistem Operasi

  4. Keamanan Informasi

  5. Grafika Komputer

  6. Teknologi Multimedia

Matematika

Komputer telah mengubah hubungan antara matematika dan perhitungan dengan mendalam. Selain perannya yang tak ternilai dalam aplikasi numerik, simbolis, dan eksperimental, perhitungan merupakan objek penting dalam studi matematika. Kombinasikan dasar yang kuat dalam matematika dengan semua esensi ilmu komputer. Penelitian matematika di bidang Informatics dimana komputasi memainkan peran penting dan penting, penekanan algoritma, metode numerik, dan perhitungan simbolis, perhitungan dalam penelitian sangat menonjol.

Stastistika

Matematika adalah bahasa yang menjawab pertanyaan dunia nyata dalam sains dan teknik. Statistik adalah ilmu informasi. Mempelajari keduanya bersama-sama memberi pengetahuan yang memungkinkan mengeksplorasi aplikasi praktis.

Mata Kuliah

Program Studi Informatika, Institut Teknologi Indonesia memasukan beberapa mata kuliah matematika kedalam kuriulum seperti :

  1. Kalkulus 1

  2. Kalkulus 2

  3. Matematika Diskrit 1

  4. Matematika Diskrit 2

  5. Aljabar Linear

  6. Statistika 1

  7. Statistika 2

  8. Teori Informasi dan Pengkodean

  9. Teknik Riset Operasiona

  10. Pemodelan dan Simulasi

Database

Data disusun dalam barisan, kolom dan tabel, dan diindeks agar lebih mudah menemukan informasi yang relevan. Data akan diperbarui, diperluas dan dihapus saat informasi baru ditambahkan. Database memproses beban kerja untuk membuat dan memperbarui dirinya sendiri.

Database Terdistribusi

Database terdistribusi adalah basis data di mana sebagian basis data disimpan di beberapa lokasi fisik, dan pemrosesannya tersebar atau direplikasi di antara berbagai titik dalam jaringan.

Cloud Database

Cloud database adalah database yang telah dioptimalkan atau dibangun untuk lingkungan virtual, baik di hybrid cloud, public cloud or private cloud. Cloud database memberikan keuntungan seperti kemampuan untuk membayar kapasitas penyimpanan dan bandwidth berdasarkan penggunaan per penggunaan, dan menyediakan skalabilitas sesuai permintaan, bersamaan dengan ketersediaan tinggi.

NoSQL Database

Database NoSQL berguna untuk kumpulan data terdistribusi besar. Database NoSQL efektif untuk masalah performa data besar yang database relasional tidak lakukan.

Mata Kuliah

Program Studi Informatika, Institut Teknologi Indonesia memasukan beberapa mata kuliah database kedalam kuriulum seperti :

  1. Basis Data I

  2. Basis Data II

Sistem Terdistribusi

Sistem terdistribusi adalah jaringan yang terdiri dari middleware. Mereka membantu dalam berbagi sumber daya dan kemampuan yang berbeda untuk menyediakan pengguna dengan jaringan tunggal dan terintegrasi. Dengan kata lain, beberapa sistem komputer yang mengerjakan satu masalah. Dalam komputasi terdistribusi, satu masalah dibagi menjadi beberapa bagian, dan setiap bagian diselesaikan oleh komputer yang berbeda. Selama komputer berjejaring, mereka bisa berkomunikasi satu sama lain untuk memecahkan masalah. Jika dilakukan dengan benar, komputer tampil seperti satu kesatuan. Tujuan akhir dari komputasi terdistribusi adalah untuk memaksimalkan kinerja dengan menghubungkan pengguna dan sumber daya TI dengan cara yang hemat biaya, transparan dan dapat diandalkan.

Mata Kuliah

Program Studi Informatika, Institut Teknologi Indonesia memasukan beberapa mata kuliah database kedalam kuriulum seperti :

  1. Jaringan Komputer

  2. Sistem Paralel dan Terdistribusi

Kecakapan Hidup

Hanya karena bisa melakukan sesuatu tidak berarti harus melakukannya. Seperti profesi lainnya Teknologi informasi juga memiliki sebuah standar, kode etik yang diterima yang membantu menuntun perilaku dalam konteks yang tepat. Di antara elemen lain yang menggambarkan perilaku etis dalam profesi, pada umumnya kode ini menegaskan bahwa profesional IT perlu berkomitmen untuk: Integrity, Competence, Professional, Responsibilities, Work responsibilities, Societal responsibilities.

Mata Kuliah

Program Studi Informatika, Institut Teknologi Indonesia memasukan beberapa mata kuliah kecakapan hidup kedalam kuriulum seperti :

  1. Kecakapan Antar Personal

  2. Etika Profesi

  3. Proyek Perangkat Lunak

  4. Bisnis Teknologi Informasi

  5. Kerja Praktek

  6. Tugas Akhir I

  7. Tugas Akhir II

Rekayasa Perangkat Lunak

Rekayasa Perangkat Lunak menerapkan prinsip dan teknik analisis ilmu komputer, teknik, dan matematika untuk merancang, pengembangan, pengujian, dan evaluasi perangkat lunak, termasuk perangkat lunak untuk sistem operasi, distribusi jaringan, dan perangkat lunak untuk kompiler. Juga mengasah keterampilan pemrograman yang kuat, namun tetap memperhatikan pengembangan algoritme dan analisis dan pemecahan masalah.

Mata Kuliah

Program Studi Informatika, Institut Teknologi Indonesia memasukan beberapa mata kuliah Rekayasa Perangkat Lunak hidup kedalam kuriulum seperti :

  1. Interaksi Manusia dan Komputer

  2. Analisis dan Perancangan Sistem

  3. Rekayasa Perangkat Lunak

  4. Sistem Informasi

Sistem Cerdas

Sistem Cerdas adalah cabang ilmu komputer yang bertujuan menciptakan mesin cerdas. Ini telah menjadi bagian penting industri teknologi. Penelitian yang terkait dengan kecerdasan buatan sangat teknis dan terspesialisasi. Mesin sering bertindak dan bereaksi seperti manusia hanya jika mereka memiliki banyak informasi yang berkaitan dengan dunia. Kecerdasan buatan harus memiliki akses terhadap objek, kategori, sifat dan hubungan antara semuanya untuk menerapkan teknik pengetahuan.

Mata Kuliah

Program Studi Informatika, Institut Teknologi Indonesia memasukan beberapa mata kuliah Sistem Cerdas kedalam kuriulum seperti:

  1. Kecerdasan Buatan

  2. Machine Learning

  3. Data Mining

Capaian Pembelajaran

Capaian pembelajaran masing-masing ranah topik

Mata Kuliah

Distribusi Mata Kuliah Tiap Semester